Makanan Sehat Dan Nutrisi Untuk Lansia

Makan sehat dan nutrisi untuk lansia sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah perubahan komposisi tubuh. Selama tahun-tahun selanjutnya dalam kehidupan, tubuh akan kehilangan tulang dan otot dan bertambah lemak karena hormon tidak lagi aktif.

Ada banyak faktor yang menghambat kesehatan lansia. Informasi di bawah ini akan membantu Anda menjalani kehidupan yang sehat - tidak peduli berapa pun usia Anda.

Air
Air dalam tubuh berkurang dengan bertambahnya usia, sehingga banyak orang tua akan mudah mengalami dehidrasi. Terkadang mereka tidak akan merasa haus, sementara di waktu lain terlalu banyak pekerjaan untuk menuangkan segelas air. Dengan pemikiran ini, disarankan agar mereka minum setidaknya 1 ons air untuk setiap 2,2 pon berat.

Protein
Pada tahap kehidupan ini, protein sangat penting. Protein diperlukan untuk mendukung sistem kekebalan tubuh yang sehat dan mencegah pemborosan otot. Karena kebutuhan energi kurang, orang yang lebih tua harus makan protein berkualitas tinggi seperti telur, daging tanpa lemak, poulty, dan ikan.

Karbohidrat dan serat
Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi seluruh tubuh. Anda dapat menemukan karbohidrat dalam roti, sereal, pasta, dan produk biji-bijian lainnya. Pola makan yang tinggi serat dan air akan membantu mencegah sembelit juga.

Lemak
Asupan lemak untuk lansia harus dibatasi, tidak dihilangkan. Anda dapat membatasi lemak dengan memilih daging tanpa lemak, produk susu rendah lemak, dan metode persiapan makanan yang tidak termasuk menggoreng.

Zat Besi
Untuk orang tua, kekurangan zat besi dapat dilihat dengan mereka yang tidak makan banyak. Sumber yang baik untuk foriron termasuk daging merah tanpa lemak atau sereal sarapan.

Zinc
Asupan seng biasanya untuk orang tua, dan yang memperburuknya, itu juga tidak diserap dengan baik. Daging, unggas, dan ikan harus menjadi bagian dari diet Anda untuk membantu Anda memenuhi persyaratan zinc.

Kalsium
Kalsium adalah salah satu bahan yang kebanyakan orang tua tidak cukup. Kebanyakan percaya bahwa susu mengganggu perut mereka, dan karena itu mereka akan menghindarinya. Mereka harus mendapatkan sekitar 1.500 mg kalsium sehari, dan susu bubuk tanpa lemak dapat digunakan dalam resep sebagai pengganti susu. Makanan lain seperti yogurt, keju rendah lemak, dan brokoli juga dapat membantu Anda memenuhi persyaratan kalsium.

Vitamin B12
Untuk menyerap manfaat B12, faktor intrinsik harus diproduksi oleh lambung. Kebanyakan orang lanjut usia menderita kekurangan B12 karena mereka memiliki kondisi yang dikenal sebagai gastritis atrofi. Kondisi ini menyebabkan radang lambung, pertumbuhan bakteri yang berlebihan, dan faktor intrinsik. Tanpa faktor intrinsik, vitamin ini dapat diserap.
Masing-masing nutrisi di atas diperlukan untuk menjaga kesehatan tubuh yang sudah lanjut usia. Orang lanjut usia harus mencoba untuk tetap aktif dan berusaha untuk diet seimbang. Meskipun tubuh yang sudah tua tidak sama seperti dulu, perawatan yang tepat dan nutrisi yang tepat dapat membantu lansia menikmati hidup yang sehat dan panjang.

Newer Posts Newer Posts Older Posts Older Posts

Related Posts

Comments

Post a Comment